Tren Buruk Atletico Madrid harus menelan kekalahan kembali setelah sebelumbya kalah di Liga Champions kali ini mereka kalah di Liga Spanyol dengan skor 0-1 ketika bertanding dengan Real Betis.
Laga yang berlangsung di Stadion Benito Villamarin pada Senin (28/10/2024) dini hari WIB tersebut memperlihatkan Atletico yang kesulitan menemukan ritme permainan, sementara Betis tampil agresif dan mendominasi sepanjang pertandingan IDNSCORE.
Tren Buruk Babak Pertama Gol Bunuh Diri Jose Gimenez
Real Betis membuka laga dengan penuh semangat, menekan sejak menit awal dan memaksa Atletico untuk bermain bertahan. Hasilnya langsung terlihat pada menit ke-4, ketika Abdessamad Ezzalzouli mengirimkan umpan silang ke area penalti.
Dalam upaya menghalau bola, Jose Gimenez malah salah mengantisipasi dan membuat bola masuk ke gawangnya sendiri. Gol bunuh diri ini membuat Betis unggul 1-0 secara mengejutkan.
Gol cepat ini tampaknya meningkatkan rasa percaya diri para pemain Betis, yang semakin intens dalam menekan dan mendikte permainan. Ezzalzouli hampir menggandakan keunggulan Betis, tetapi tendangan kerasnya dari sudut sempit membentur mistar gawang dan memantul keluar.
Meski Betis dominan, Atletico Madrid hanya bisa menciptakan beberapa peluang kecil yang kurang berbahaya. Fokus Atletico lebih banyak tertuju pada menjaga pertahanan daripada menciptakan serangan yang efektif, dan skor 1-0 tetap bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua Atletico Berjuang untuk Bangkit
Di babak kedua, pelatih Atletico, Diego Simeone, mengubah strategi untuk meningkatkan daya serang timnya. Ia memasukkan Alexander Sorloth dan Angel Correa untuk menambah tekanan di lini depan. Kehadiran kedua pemain ini membuat Atletico tampil lebih agresif dan memaksa Betis lebih banyak bertahan.
Meski menunjukkan dominasi yang lebih besar di babak kedua, Atletico masih mengalami kesulitan untuk benar-benar mengancam gawang Betis. Setiap kali mereka mencoba mendekati kotak penalti, pertahanan disiplin Betis selalu berhasil menggagalkan upaya mereka. Barisan belakang Betis yang kokoh, ditambah dengan penyelamatan penting dari kiper Rui Silva, menjaga keunggulan tim tuan rumah.
Atletico berhasil menguasai bola lebih banyak pada paruh kedua pertandingan, tetapi kesulitan menciptakan peluang yang benar-benar membahayakan gawang Betis. Serangan demi serangan yang mereka lakukan selalu berhasil dipatahkan oleh pertahanan lawan, membuat Atletico frustrasi dan kesulitan menemukan celah untuk mencetak gol.
Kehilangan Momentum di Papan Atas
Pada menit-menit akhir, Atletico semakin gencar menyerang demi mengejar ketertinggalan. Namun, pertahanan Betis yang solid berhasil menjaga skor tetap 1-0 hingga peluit akhir berbunyi. Kekalahan ini terasa pahit bagi Atletico, yang berharap bisa pulang dengan setidaknya satu poin dari laga tandang ini.
Dengan hasil ini, Atletico Madrid tak hanya mengalami kekalahan pertama mereka musim ini, tetapi juga gagal mendekati poin Real Madrid yang berada di puncak klasemen. Atletico kini harus segera mengevaluasi permainan mereka untuk tetap bersaing di papan atas.
Kekalahan ini menjadi pengingat bahwa mereka perlu tampil lebih konsisten dan fokus, terutama ketika menghadapi lawan yang bermain agresif seperti Real Betis.
Di sisi lain, kemenangan ini menjadi suntikan moral besar bagi Real Betis, yang tampil sangat disiplin dan berhasil mengamankan tiga poin penting. Betis menunjukkan bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim besar dan memberikan tantangan berarti dalam persaingan Liga Spanyol musim ini.
Tren Buruk Bagi Atletico, kekalahan ini menegaskan perlunya peningkatan performa dan strategi yang lebih matang agar tetap berada di jalur yang tepat untuk persaingan gelar juara.
